UPF vs SPF, mana yang paling baik untuk melindungi kulit dari Sinar Matahari?

Jalan-jalan di pantai atau pun di Gunung, kita berpotensi untuk terpapar sinar Ultraviolet yang bisa merugikan kesehatan kulit kita, mulai dari kulit kering, kusam, hingga kulit terbakar dan yang paling parah kanker kulit. Di pasaran, terdapat beberapa istilah yang mengacu pada pelindung kulit dari sinar matahari, seperti UPF dan SPF. Apa perbedaannya dan mana yang terbaik? Kami membantu Anda memutuskan panduan cepat dan praktis kami.

Apa itu UPF?

UPF adalah singkatan dari Ultra Violet Protection Factor dan merupakan pengukuran perlindungan matahari yang relatif baru yang dirancang untuk kain pelindung matahari. Ini adalah sistem penilaian yang menyatakan seberapa banyak radiasi UV matahari dapat menembus kain dan mencapai kulit. Standar UPF belum umum tertera di pakaian, jadi ada yang menuliskan nilai UPF tetapi sebagian besar tidak.

UPF diukur pada skala 15 hingga 50. Semakin tinggi angka skala, semakin sedikit sinar matahari yang dapat menembus kain. UPF juga memperhitungkan jumlah sinar UVA dan UVB yang dapat mencapai kulit, sedangkan SPF tidak.

Apa itu SPF?

SPF adalah ukuran yang merupakan singkatan dari Sun Protection Factor. Ini didasarkan pada jumlah waktu yang dibutuhkan matahari untuk membakar kulit Anda. Angka yang tertera pada botol merupakan faktor penentu berapa lama Anda bisa keluar rumah setelah waktu pembakaran rata-rata Anda.

Semakin tinggi nilainya, semakin banyak perlindungan yang ditawarkannya. Misalnya, rata-rata orang membutuhkan 10 hingga 20 menit untuk terbakar di bawah sinar matahari. Tabir surya SPF 30 faktor akan memungkinkan Anda untuk tetap berada di luar 30 kali lebih lama dari waktu pembakaran normal Anda.

Nilai SPF yang terkandung dalam sebuah produk, menentukan berapa kali waktu yang dibutuhkan untuk melindungi kulit. Secara singkat, semakin tinggi nilai yang tercantum maka semakin lama perlindungannya. Memilih SPF bisa jadi membingungkan karena beberapa opsi yang berbeda. Untuk itu, berikut ini merupakan perbedaan angka dibelakang tulisan SPF yang bisa Anda perhatikan

• SPF 15 dapat menahan hingga 93% radiasi sinar UVB
• SPF 30 dapat menahan hingga 97% radiasi sinar UVB
• SPF 50 dapat menahan hingga 98% radiasi sinar UVB

Diantara SPF 15-50, ada juga perbedaan menit dalam memberikan perlindungan bagi kulit. Sama seperti yang telah dijelaskan, bahwa pada kulit normal manusia akan bertahan 10 menit saja di bawah paparan sinar matahari, maka jumlah SPF menentukan 10 kali lipat kulit mampu menahan panas matahari tersebut.

• Produk yang mengandung SPF 15, akan memberikan ketahanan selama 10 menit x 15 = 150 menit atau 2,5 jam.
• Produk yang mengandung SPF 25, akan memberikan ketahanan selama 10 menit x 25 = 250 menit atau 4 jam 10 menit.
• Produk yang mengandung SPF 30, akan memberikan ketahanan selama 10 menit x 30 = 300 menit atau 5 jam
• Produk yang mengandung SPF 50, akan memberikan ketahanan selama 10 menit x 50 = 500 menit atau 8 jam lebih.

UPF vs SPF dan Mana Yang Terbaik?

Pakaian akan selalu menjadi bentuk perlindungan terbaik terhadap sinar matahari. Karena kain terutama kain UPF dapat menghalangi sinar matahari mencapai kulit kita. Selain itu, dengan menggunakan kain UPF, kita tidak perlu repot-repot untuk mengoleskan ulang krim. Apalagi saat bepergian dan kegiatan di luar ruangan, mungkin kita sering lupa untuk mengoleskan ulang tabir surya. Padahal keringat dari tubuh, terkena air, dapat menyebabkan krim bisa hilang sehingga perlindungan yang diberikan juga hilang.

Jadi, jika membandingkan UPF vs SPF, bagaimana Anda bisa memastikan bahwa Anda terlindungi? Salah satu cara terbaik untuk melindungi kulit Anda adalah dengan menggunakan kombinasi keduanya. Tabir surya faktor SPF tinggi seperti faktor 30 harus dikombinasikan dengan kain dan pakaian UPF berkualitas.

Lindungi kulit Anda hari ini ya.