Kamis, Oktober 14, 2021

Kemping di masa pandemi di Emte Highland Ciwidey, Bandung

Kali ini kami ingin bercerita tentang kisah kami bermalam di salah satu tempat perkemahan di kawasan ekowisata Ciwidey Bandung, yaitu di Emte Highland. 

Pastinya bukan hanya kami yang sudah merasa jenuh dengan suasana kantor, dan rumah saja. Karena aktivitas dibatasi oleh berbagai protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah. Ingin sekali melepas penat, dengan bermalam di tempat yang dekat dengan alam. Untuk sekedar menyegarkan pikiran, dari hiruk pikuk pandemi yang tidak berkesudahan.

Kami pun mencoba, menghubungi beberapa tempat ecowisata yang ada di seputaran bandung. Tapi hampir semuanya penuh atau malah masih tutup demi protokol kesehatan. 

Beruntung, masih ada satu tempat wisata yang buka yaitu emte highland. Kawasan ekowisata yang terletak persis di depan pintu masuk kawah putih. 

Jujur saja, emte highland tidak pernah menjadi tujuan utama kami. Karena dibandingkan dengan kawasan sekitar seperti kampung cai rancaupas tiket masuk emte higland relatif lebih tinggi. Yaitu 45 ribu per orang bagi yang ingin berkemah, ditambah 10 ribu untuk uang parkir. Jadi kami yang berempat, membayar 190 ribu rupiah. 

Oh iya, kami tidak membawa perlengkapan tenda sendiri. Tetapi menyewa paket glamping yg dikelola oleh warga sekitar. Dengan tarif 750 ribu, sudah termasuk tenda borneo kapasitas 4 orang, matras, surpet, sleeping bag, kayu bakar, dan sarapan nasi goreng untuk 4 orang. Oh iya, plus 1 lampu led batre untuk penerangan tenda secukupnya. 




Sesuai pesanan, tenda kami berada persis di samping situ. Suatu danau yg ukurannya tidak terlalu besar, tapi cukup untuk menambah suasana kemping lebih sendu. 

Salah satu yang disesali dari kawasan kemping di emte highland adalah tidak tersedianya toilet di kawasan perkemahan. Jadi kita harus berjalan lumayan jauh ke  toilet umum yang terletak di dekat kolam renang.

Ya disini ada kolam renang lengkap dengan waterboom nya, tapi entah kenapa airnya coklat. Mungkin untuk menjaga airnya tetap alami, atau mungkin karena sulit untuk memfilter air sebanyak itu. Tapi yang jelas, cukup banyak kok yg menikmati berendam di kolam air hangat. Apalagi pas malem-malem yang dingin. 


Selain kolam renang, terdapat beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Emte Highland. Seperti bisa naik perahu angsa keliling danau, memetik strawberry atau memanah.



Sayang, malam itu perkemahan diguyur hujan yg deras. Alhamdulillah, kami jadi lebih betah di tenda yg hangat, dan tertidur dengan lelapnya. Jadi malam ini tidak ada acara api unggun di pinggir danau. 

Keesokan harinya, suasana kabut dipinggir danau, membuat pemandangan menjadi lebih indah dan misterius. 




Alhamdulillah walaupun singkat, perkemahan ini cukup untuk menyegarkan pikiran dan menyiapkan kami untuk menghadapi minggu-minggu baru yang menguras tenaga dan pikiran.

Biaya Road Trip ke Bali


Adanya PPKM oleh pemerintah, ternyata merubah tipe wisata di Indonesia. Kita memiliki istilah tourist backpaker untuk pecinta wisata yang memaksimalkan pengalaman wisata dengan biaya yang murah atau flashpacker yang memaksimalkan kenyamanan berwisata. Nah kini yang semakin banyak peminatnya adalah family campers. Yaitu berwisata di alam terbuka bersama keluarga.

Mulai yang ringan dengan kemping mengandalkan sewa tenda lengkap (glamping) hingga yang sengaja membeli mobil van dan memodifikasinya menjadi motorhome yang di bawa keliling ke pelosok negri. 

Dengan infrastruktur jalan tol yang semakin banyak, disertai dengan aturan bepergian melalui pesawat yang relatif ribet (harus pakai PCR). Kini banyak family campers yang memilih berpergian menggunakan kendaraan pribadi melalui jalur darat bersama keluarga atau dikenal dengan istilah Road Trip.

Dan mungkin salah satunya anda yang membaca artikel ini. Nah berikut kami mau nyeritain, berapa sih biaya Road Trip ke Bali, dari Jakarta atau Bandung. 

Ada beberapa komponen biaya yang harus diperhatikan, yang saya himpun dari beberapa travel vlog:

1. Biaya TOL

Besaran biaya TOL tentu bervariasi tergantung berangkatnya dari mana. Tetapi sampai artikel ini dibuat (oktober 2021), tol terjauh ke arah banyuwangi saat ini adalah hingga Gerbang Tol Probolinggo Timur

  • 1. Jakarta-Cikampek: Rp 20.000
  • 2. Tol Cikopo-Palimanan: Rp 107.500
  • 3. Tol Palimanan-Kanci: Rp 12.500
  • 4. Tol Kanci-Pejagan: Rp 29.500
  • 5. Tol Pejagan-Pemalang: Rp 60.000
  • 6. Tol Pemalang-Batang: Rp 40.000
  • 7. Tol Batang-Semarang: Rp 86.000
  • 8. Tol Semarang ABC: Rp 5.000
  • 9. Tol Semarang-Solo: Rp 65.000
  • 10. Tol Solo-Ngawi: Rp 91.000
  • 11. Tol Ngawi-Kertosono: Rp 91.000
  • 12. Tol Kertosono-Mojokerto: Rp 46.000
  • 13. Tol Mojokerto-Surabaya: Rp 38.000
  • 14. Tol Surabaya-Gempol: Rp 3.000
  • 15. Tol Gempol-Pasuruan (Grati): Rp 36.000
  • 16. Tol Pasuruan-Probolinggo Timur: Rp 26.500.
Secara total dari Jakarta ke Probolinggo Timur, biaya yang kita siapkan untuk TOL bisa berbeda jika masuk dari gerbang tol yang berbeda, tetapi secara garis besar biayanya adalah sekitar adalah sekitar 757.000.
Biaya tarif tol paling update bisa di sini: cek tarif tol

2. Biaya BBM

Biaya BBM tentu saja sangat tergantung pada jenis mobil yang digunakan dan cara mengendarai.  BBM untuk mobil van keluarga untuk perjalanan tol biasanya per liter bisa menempuh 11 sd 12 KM. Jadi dengan asumsi jarak Jakarta - Bali melalui tol yang mencapai sekitar 1145, maka BBM yang diperlukan sekitar 95 sd 105 liter. 

3. Biaya Tiket Penyeberangan

Biaya tiket penyebrangan dari Ketapang Banyuwangi ke Gilimanuk untuk mobil penumpang berkisar sekitar 182.500 per mobil. Jika tidak pakai kendaraan, dihitung per penumpang 8500 untuk dewasa, dan anak-anak 2200. Tetapi biasanya dihitung per mobil. Tarif tiket penyeberangan terbaru bisa dilihat di sini: cek tarif ferry


4. Biaya Protokol Kesehatan

Dalam masa PPKM syarat untuk melakukan perjalanan darat dari Jawa ke Bali, harus bisa menunjukan kartu vaksin (minimal vaksinasi dosis pertama) dan hasil negatif antigen (H-1).  Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah smartphone kita harus sudah terinstal aplikasi pedulilindungi dan KTP. Sehingga proses pengesahan bisa lebih mudah karena menggunakan scan barcode dari aplikasi. 

Pengujian antigen bisa dilakukan di pelabuhan Ketapang atau Gilimanuk. Berdasarkan pengalaman rekan-rekan nyeritain, tarif test antigen bervariasi mulai dari 75 ribu hingga 100 ribu per orang. 

5. Lama Perjalanan

Waktu perjalanan juga menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan, karena berpengaruh stamina driver. Secara umum waktu yang dibutuhkan untuk perjalanan dari Jakarta hingga denpasar Bali adalah 17 jam. Dengan break down

  • Perjalanan tol sepanjang 838 km dari jakarta ke Rembang, ditempuh selama kira-kira 9,5 jam.
  • Dari Rembang ke Ketapang sekitar 197 km, ditempuh sekira 4 jam 40 menit
  • Perjalanan laut dari Ketapang ke Gilimanuk menggunakan kapal ferry, ditempuh sekira 30 sd 60 menit
  • Dari Gilimanuk ke Denpasar Bali, sekitar 100 km, ditempuh sekira 2 Jam 20 menit

Tentu saja hal tersebut bisa melelahkan jika dilakukan sekaligus tanpa istirahat yang bermakna. Ada beberapa yang memilih untuk beristirahat menginap di daerah Probolinggo, atau Banyuwangi atau mungkin di Surabaya. Tetapi tidak jarang juga yang memilih beristirahat di rest area yang ada di sepanjang jalan Tol yang dilewati. 

Umumnya dengan memperhatikan faktor stamina, dengan beristirahat yang cukup selama perjalanan di rest area, maka asumsi perjalanan dari Jakarta ke Denpasar Bali bisa menempuh waktu hingga 20 sd 21 jam. 

Total Biaya 

Jadi jika kita hitung estimasi total biaya Roadtrip per mobil dengan isi 4 penumpang, per satu trip adalah: 
- Biaya Tol: 757.000
- Biaya BBM: 100 liter x 7650 (pertalite) = 765.000 
- Biaya Penyebrangan = 182.500
- Biaya Prokes 4 orang = 400.000
Total 2.104.500 atau 526 ribu per penumpang per trip (asumsi 1 mobil 4 penumpang) atau sekitar 1.052.000 per orang untuk perjalanan pulang pergi. Dan bisa lebih murah lagi jika mobil diisi lebih banyak misalnya 5 sd 6 orang per mobil. Tetapi penambahan penumpang juga bisa berpengaruh terhadap konsumsi BBM. 

Masih penasaran dengan realisasi biayanya? Mungkin pengalaman beberapa youtuber yang melakukan road trip ke Bali ini bisa menjadi panduan.

  • Ariputratrip, kendaraan yang digunakan Suzuki Ertiga, total biaya tol yang dikeluarkan dari Cimahi bandung hingga probolinggo timur adalah 783 ribu, tarif ferry 159 ribu, dan BBM yang dihabiskan dari Bandung ke Bali dengan total jarak tempuh 1100 km mencapai 91 Liter Pertalite. 
  • Phopira, melakukan perjalanan pada januari 2020, kendaraan yang digunakan daihatsu xenia manual, total biaya tol yang dikeluarkan dari Bandung hingga probolinggo timur adalah 783 ribu, tarif ferry 159 ribu, dan BBM yang dihabiskan dari Bandung ke Bali adalah 800 ribu.
  • DTM Studio melakukan perjalanan Jakarta Bali pada Agustus 2021, biaya tol dari cikampek yang dikeluarkan adalah 742 ribu, tiket penyebrangan 182.500 dan Biaya BBM dengan jarak total yang ditempuh 1.111 km menghabiskan 106 liter pertalite atau Rp. 810.900,-
Jika melihat paparan di atas, maka perjalanan road trip membutuhkan waktu dan stamina yang cukup. Agar perjalanan bisa dinikmati dan tidak terburu-buru. Karena jika terburu-buru, maka esensi road trip menjadi hilang. Apalagi dengan biaya yang dikeluarkan tidak berbeda jauh jika dibandingkan dengan menggunakan transportasi udara dengan waktu perjalanan yang lebih cepat.

Selain biaya dan stamina, persiapan lain juga mesti disiapkan lebih matang, silahkan simak perlengkapan yang dibawa saat road trip

Rabu, Oktober 13, 2021

7 Jenis Obat yang Disediakan di Rumah


Banyak penyakit atau kondisi yang harusnya bisa segera ditangani dengan cepat, tetapi karena persediaan obat di rumah yang terbatas akibatnya pengobatan menjadi lebih lama. Untuk itu sebaiknya mari kita siapkan beberapa jenis obat berikut ini agar selalu siaga ketika penyakit menyerang:

1. Obat-obatan P3K


Kalau ini kayaknya ga usah dibahas lagi, semua orang harusnya sudah tahu. Seperti namanya, Kotak ini berisi berbagai obat dan perlengkapan medis yang dibutuhkan ketika terjadi kecelakaan. Kotak P3K biasanya terdiri dari obat merah / betadine / antiseptik, kain kassa untuk perban, dan plester. Kotak P3K merupakan hal yang wajib tersedia dirumah, karena kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan pada siapa saja.

2. Obat Nyeri

Pernah ngerasa tiba-tiba nyeri gigi setelah makan atau sakit kepala? pasti tersiksa banget. Obat nyeri atau dikenal analgesik banyak tersedia di apotek, toko obat bahkan di warung-warung, harganya pun sangat murah. Untuk itu obat analgesik harus tersedia di kotak obat rumah kita, lumayan bisa mempercepat hilangnya rasa nyeri yang terasa.
Obat nyeri yang tersedia di warung biasanya berisi parasetamol atau ibuprofen atau kombinasi keduanya. Parasetamol yang dipakai biasanya mulai dosis 500 mg untuk dewasa, pada beberapa obat biasanya dikombinasi dengan caffeine anhidrat. Caffein menurut beberapa penelitian terbukti dapat meningkatkan efek parasetamol dalam meredakan nyeri secara signifikan.
Obat-obatan yang tersedia di warung, biasanya dianggap aman ASALKAN digunakan sesuai dengan aturan penggunaannya. Jika nyeri berlanjut, lebih baik hubungi dokter terdekat, karena konsumsi obat dalam jangka waktu yang lama tidak dianjurkan dan dapat meningkatkan resiko terjadinya efek samping.

3. Obat Demam

Demam merupakan salah satu gejala adanya Infeksi dalam tubuh. Demam didefinisikan sebagai peningkatan suhu tubuh melebihi suhu tubuh normal. Suhu tubuh normal sekitar 37-38 derajat celcius, diatas suhu tersebut dikenal sebagai demam. Walaupun demamnya tidak berbahaya dan hanya merupakan gejala, bagi sebagian besar orang khususnya bagi anak-anak, demam cukup mengganggu dan bikin susah tidur. Untuk itu, siapkan selalu obat demam di lemari obat anda, mulai dari yang bentuknya tablet ataupun syrup.
Penyebab munculnya gejala demam hampir sama dengan nyeri, akibatnya obat nyeri biasanya bisa juga untuk mengatasi demam. Berbeda dengan obay nyeri, obat demam biasanya memiliki komponen tunggal yaitu parasetamol saja atau ibuprofen saja. Sama dengan obat nyeri, jika demam terus berlanjut harus segera menghubungi dokter terdekat, karena adanya demam berarti infeksi dalam tubuh kita masih ada.

4. Obat Flu

Hidung gatal, meler, bersin-bersin, biasa dikenal sebagai gejala sakit Flu. Influenza merupakan salah satu bentuk infeksi pada saluran pernafasan atas. Penyebabnya macam-macam, bisa diakibatkan oleh virus, bakteri atau alergi. Terkena flu pastinya tidak nyaman, dan bisa mengganggu aktivitas, untuk itu tidak ada salahnya untuk meminum obat flu kemudian istirahat agar bisa mengembalikan stamina tubuh. 
Obat flu biasanya terdiri dari anti demam atau anti nyeri, anti alergi dan dekongestan untuk melegakan hidung. 

5. Obat Batuk

Batuk merupakan refleks tubuh untuk mengeluarkan benda asing dari saluran pernafasan atas. Tetapi adanya infeksi mikroorganisme baik virus maupun bakteri ke dalam saluran pernafasan, juga dapat memicu peradangan yang disertai dengan gejala batuk. 
Batuk yang terjadi dapat mengganggu, baik penderitanya maupun orang-orang disekelilingnya. Apalagi jika terjadi pada malam hari, tentu akan sangat merepotkan jika di rumah tidak siap sedia.
Saat ini ada beberapa jenis obat batuk tergantung jenis batuknya, ada obat batuk untuk batuk berdahak dan ada juga obat batuk untuk batuk kering.  Cara kerja obat batuk berdahak dengan obat batuk kering berbeda, jadi pastikan membeli obat batuk yang sesuai dengan gejala. 
Cara kerja obat batuk berdahak, diantaranya adalah dengan mengencerkan dahak supaya lebih mudah untuk dikeluarkan. Obat batuk berdahak biasanya disebut Ekspektoran. Sementara obat batuk kering, biasanya disebut antitusif, bekerja dengan menekan rangsangan untuk batuk. 

6. Obat Alergi

Alergi merupakan reaksi sistim imun yang berlebihan. Zat tertentu ketika masuk ke dalam tubuh, oleh sel imun dianggap sebagai zat asing yang berbahaya, sehingga akibatnya sel imun akan bereaksi. Zat yang dapat memicu reaksi alergi disebut sebagai alergen.
Reaksi alergi bisa mulai dari ringan, sampai dapat fatal. Karena manifestasi reaksi alergi dapat bervariasi tergantung individu. Obat alergi yang umum digunakan adalah CTM, tetapi harus diingat CTM memiliki efek samping sedasi, yang dapat menurunkan konsentrasi dan menyebabkan kantuk. Jadi jika mengkonsumsi CTM pastikan sedang tidak mengerjakan pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi dan kesadaran penuh. 

7. Obat Sesuai Kondisi Kesehatan

Bagi yang memiliki kondisi kesehatan khusus, seperti memiliki penyakit asma, hipertensi, kolesterol, gangguan jantung. Maka persediaan obat-obatan harus selalu tersedia, dan disimpan di beberapa tempat sekaligus untuk antisipasi jika obat lupa dibawa atau habis. Misalnya selain di bawa-bawa, stok obat bisa disimpan di rumah, di kantor dan juga di mobil. 

Nah, itu dia obat-obatan yang harus disediakan di rumah. Tetapi harus diingat, untuk selalu melakukan kontrol ke dokter keluarga jika anda memiliki penyakit kronis. 

Selain itu juga tetap berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan obat-obatan yang akan diminum tidak berinteraksi negatif dengan obat-obatan yang diberikan oleh dokter atau dengan kondisi kesehatan yang ada. Karena terdapat beberapa kondisi kesehatan yang justru tidak membolehkan untuk mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Contoh misalnya pada orang yang memiliki riwayat alergi, konsumi obat-obatan anti nyeri tertentu malah bisa memicu reaksi alergi. 

Selalu membaca aturan pakai obat yang ada di kemasan obat, serta konsultasi dengan dokter sebelum meminum obat ya. 

Diberdayakan oleh Blogger.