Family Trip ke Singapore (Day1, part 2): East Coast Park

Lanjutan dari Family Trip to Singapore (Day1): Grand Mercure

Setibanya di kamar di Hotel Grand Mercure Roxy, anak-anak langsung nagih untuk berenang.
Di Hotel sebenernya ada kolam renang, tetapi kalau cuman di hotel kayaknya kurang seru. Sesuai dengan itenary yang sudah disusun, kami tidak merencanakan untuk langsung ke tempat-tempat yang sudah legendaris di singapore, saya berencana untuk menghabiskan hari disekitar hotel. Salah satunya ke East Coast Parkaway Park karena dari yang saya baca, jaraknya tidak terlalu jauh dari hotel. Tetapi saya pun ga terlalu pasti... hehe..

Hasil surfing internet dan baca-baca blog, saya mencoba mencari rute transportasi melalui situs gothere.sg , situs itu memberikan informasi yang akurat melebihi google.map, karena menyediakan berbagai alternatif rute dan sarana transportasi. Kita tinggal memilih menggunakan MRT, bus, atau Taxi. 

Walaupun ragu, akhirnya kita nekad juga keluar dari hotel tanpa bertanya pada siapapun, karena orang-orang di Grand Mercure tampaknya kurang ramah (atau standar ramah saya terlalu tinggi? entahlah). Beruntung persis depan hotel ada bus Stop dan Mall Parkaway Parade. Untuk menggapainya tidak terlalu sulit, karena cukup nyebrang menggunakan jembatan penyebrangan persis disamping hotel. Kami coba mampir di Bus Stop melihat-lihat rute yang ada, ternyata rata-rata penduduknya sudah menggunakan kartu Ezy Card, jadi ga usah pakai cash cukup menempelkan kartu pas masuk dan pas keluar, otomatis saldo kita terdebet.

Cuma sayangnya kami lupa untuk beli kartu Ezy Card pas di Bandara, jadinya kebingungan untuk membeli dimana. Setelah asyik bingung, akhirnya diputuskan untuk menikmati jalan dan taman yang ada di kawasan East Coast Parkaway.

Berjalan-jalan tanpa arah yang jelas, anak-anak mulai bete dan minta berenang di hotel saja. Beruntung akhirnya kami menemukan underpass menuju East Coast Park. Hurray.. hehe..

 

Jalan Underpass menuju east coast park dari dekat Parkaway Parade Mall

Selain menyediakan jembatan penyebrangan diatas ruas jalan, di Singapore juga banyak terdapat underpass penyebrangan di bawah jalan. Akhirnya kami tiba juga di pantai East Coast Park.

East Coast Park
Seperti namanya East Coast Park adalah taman untuk bersantai dan berolahraga. Terdapat joging track atau jalan yang dikhususkan untuk pesepeda atau jogging. Ini mungkin yang bikin orang-orang Singapore sehat-sehat, doyan olahraga dan berjalan kaki. Terbukti saya dan keluarga yang jarang berjalan kaki, agak ngos-ngosan setibanya di East Coast Park, padahal jaraknya tidak terlalu jauh. hehe..

Pemandangan lautnya dan pantainya sendiri biasa-biasa saja, bukan pasir putih yang eksotis. Malah pemandangan lepasnya adalah Kapal Laut pengangkut barang. Anak-anak pun saya minta jangan berenang, tapi cukup bermain pasir dan menikmati sisa-sisa ombak, karena saya khawatir pantainya curam.

Pemandangan laut lepas di East Coast Park

Di pantai East Coast ini, tersedia barbeque pit sebagai tempat untuk berkumpul bersama keluarga, rumput yang luas, serta pasir pantai yang bersih. Secara keseluruhan taman pantainya terawat dan bersih.

Tersedia tempat untuk Barbeque bersama keluarga, jangan lupa buang sampah di tempatnya.

Menjelang magrib kami pun bergegas untuk kembali ke hotel, karena ternyata di pantai tersebut saya tidak menemukan tempat bilas ataupun kamar mandi. Tidak terbayang kalo ada yang kebelet pipis harus kemana.

Pantai East Coast

Rute Hari Pertama
- Bandung - Changi Airport (15.00)
- Changi - Hotel Grand Mercure
- Hotel - Parkaway Parade Mall - East Coast Park

Sebelumnya : Family Trip Singapore Day 1
Selanjutnya : Family Trip Singapore Day 2: Universal Studio

Kumpulan Artikel Pengalaman Perjalanan di Singapore

Family Trip ke Singapore (Day1): Grand Mercure Roxy Hotel

Rencana 

Keinginan pergi ke singapore bareng keluargaku sebenernya sudah lama, tetapi banyak pertimbangan akhirnya belum pernah terealisasi sampai akhirnya saya dapat informasi tiket promo dari Tiger Mandala dengan rute Bandung-Singapore dengan harga mulai 299 ribu/pax dengan penawaran pada tanggal yang terbatas dari tiket.com. Saya pun booking untuk keberangkatan tanggal 1 mei dan pulang 4 mei 2014. Sayangnya untuk tiket pulang kami dapat harga tiket yang lebih mahal, tapi ga terlalu berbeda jauh.

Godaan pun berlanjut dengan adanya penawaran membership Accor Advantage Plus dengan biaya 2,3 juta/tahun, sudah termasuk complimentary night selama 2 malam di seluruh jaringan Accor termasuk Singapore. Setelah coba browsing harga-harga hotel di singapore dengan kisaran mulai dari 600 ribu/malam atau hostel mulai dari 150 ribu/malam/orang, saya pun menyimpulkan karena pertimbangan bawa anak-anak kecil dan istri saya yang keberatan kalau harus tidur di hostel atau apartemen dengan berbagi ruang dan kamar mandi dengan orang asing, akhirnya tawaran complimentary night Accor kami ambil.

Rumah - Bandara Husein - Changi Airport - Hotel.

Jadwal keberangkatan Tiger Airways jam 11.40 dari Bandara Husein Sastranegara. Beruntung mertua mau nganter anak cucunya ke bandara, jadinya biaya taxi dapat dikurangi hehe.
Proses check in dan imigrasi cukup singkat, sebelum akhirnya berangkat dari lounge Bandara Husein yang "sederhana" hehe.

Penerbangan berjalan lancar, kami tiba di Bandara Internasional Changi yang dah kesohor sebagai Bandara terbesar di Asia. Kemudian kami mengisi form embarkasi, dan menyerahkannya ke petugas imigrasi Bandara bersama paspor. Sebelumnya kami mengambil beberapa brosur tentang singapore di Bandara. Hati-hati bagi anda yang ga bisa baca tulisan mandarin, sebaiknya ambil yang bahasa inggris biar ga bingung bacanya... hehe.

Keluar dari bandara terminal 2, bingung mulai muncul hehe. Baca-baca dari beberapa blog, hotel Grand Mercure menyediakan shuttle bus dari bandara ke hotel. Walhasil saya pun celingukan nyari petugas penjemput. Supaya ga bingung, maka saya pun menelpon hotel (setelah ambil paket roaming tsel) untuk menanyakan perihal keberadaaan penjemputan. Menurut informasi hotel kita bisa mendatangi Ground Transport Desk untuk meminta dihantar ke Hotel. Di Ground Transport Desk kita tinggal menyebutkan tujuan kita Grand Mercure Roxy Hotel dan jumlah orang, maka kita akan diberi stiker untuk ditempel di baju dan menunggu dipanggil ketika bus shuttle sudah tiba di Terminal 2. Biaya transport ke Hotel tentu saja gratis.

Check In Hotel Grand Mercure Roxy Square

Sekitar 15 menit perjalanan dari Changi ke hotel, kami akhirnya tiba dan check in dengan menyerahkan paspor pemesan dan bukti pemesanan hotel, serta kartu accor. Proses check in agak lama karena harus mengantri, sementara anak-anak sudah berlarian di lobby hotel memainkan koper dan main internet yang tersedia di lobby.

Kamar yang kami booking adalah kamar superior, dan karena saya bilang saya bawa 2 anak, pihak hotel memberikan extra bed gratis. Kamar hotel cukup luas, apalagi mengingat adanya tambahan extra bed.
Fasilitas yang tersedia:

• Ranjang queen size, Extra bed ukuran 120 cm, kursi sofa, meja kerja, lemari pakaian, lampu tidur 2 buah.
• TV LCD 32" dengan tayangan lokal dan HBO, kettle pemanas air, setrika lengkap dengan meja lipat untuk setrikaan, 2 buah kimono untuk tidur, safety deposit box.
• Lemari mini bar dan isinya.
• Kamar mandi: bath tube, shower panas dingin dengan air yang kencang, air wastafel yang bisa diminum langsung, toiletress lengkap khas bintang 4, toilet tanpa jet shower :(

Setibanya di kamar hotel, seperti biasa anak-anak langsung berhamburan loncat-loncat di kasur, padahal sebelumnya dah pada lesu.. hehe.

maen internet di Bandara Husein Bandung, sambil nunggu check in

Nangkring depan pesawat yang mau ditumpangi

Di Embarkasi Changi Airport

Welcome to Singapore

Bersambung ke: Day 1 part 2: East Coast Park